https://lamongan.times.co.id/
Opini

Deep Learning Solusi Mutu Pendidikan di Indonesia

Rabu, 26 Februari 2025 - 10:21
Deep Learning Solusi Mutu Pendidikan di Indonesia M. Yunus, S.Pd., M.Pd., Sekertaris MDS Ansor Tikung Ceo.

TIMES LAMONGAN, LAMONGAN – Pendidikan adalah fondasi utama dalam pembangunan suatu bangsa. Kualitas pendidikan yang baik akan menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.

Indonesia sendiri masih menghadapi berbagai kendala dalam dunia pendidikan, seperti disparitas kualitas antara daerah perkotaan dan pedesaan, keterbatasan akses terhadap materi pembelajaran berkualitas, serta metode pengajaran yang belum sepenuhnya optimal.

Seiring dengan perkembangan teknologi, solusi berbasis kecerdasan buatan Artificial Intelligence (AI) semakin banyak diterapkan di berbagai sektor, termasuk pendidikan. Salah satu cabang AI yang kini berkembang pesat adalah Deep Learning sebuah metode pembelajaran mesin yang mampu meniru cara kerja otak manusia dalam memproses informasi.

Penerapan deep learning dalam dunia pendidikan menawarkan berbagai solusi, terutama untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

Deep Learning adalah bagian dari Machine Learning yang menggunakan jaringan saraf tiruan (Artificial Neural Networks) untuk menganalisis dan mengolah data dalam jumlah besar. Teknologi ini mampu memahami pola, membuat prediksi, dan memberikan solusi yang lebih personal terhadap berbagai permasalahan pendidikan.

Dalam konteks pendidikan, deep learning dapat diterapkan dalam berbagai aspek, seperti: Pertama, personalisasi pembelajaran. Salah satu tantangan dalam sistem pendidikan konvensional adalah metode pembelajaran yang bersifat umum dan tidak memperhitungkan kecepatan belajar setiap siswa.

Dengan deep learning, sistem dapat menganalisis pola belajar siswa dan memberikan materi yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.

Kedua, evaluasi dan umpan balik otomatis. Deep learning memungkinkan sistem untuk menganalisis jawaban siswa secara otomatis, baik dalam bentuk pilihan ganda maupun esai. Hal ini dapat membantu guru dalam mengevaluasi pemahaman siswa dengan lebih cepat dan akurat.

Ketiga, peningkatan akses pendidikan di daerah terpencil. Dengan teknologi deep learning, materi pembelajaran dapat diakses secara online dengan fitur interaktif, seperti chatbot berbasis AI yang dapat menjawab pertanyaan siswa kapan saja. Hal ini akan sangat membantu siswa di daerah terpencil yang memiliki keterbatasan akses terhadap guru berkualitas.

Keempat, pendeteksian kelemahan dalam pembelajaran. Sistem deep learning dapat menganalisis data siswa untuk menemukan bagian dari kurikulum yang sulit dipahami oleh banyak siswa. Dengan data ini, sekolah dapat melakukan perbaikan terhadap metode pengajaran dan materi pembelajaran.

Kelima, pemberantasan kecurangan akademik. Teknologi deep learning dapat digunakan untuk mendeteksi plagiarisme dalam tugas dan ujian, serta menganalisis pola perilaku saat ujian online untuk mengidentifikasi potensi kecurangan.

Meskipun deep learning memiliki potensi besar dalam meningkatkan mutu pendidikan, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi dalam implementasinya:

Pertama, keterbatasan infrastruktur teknologi. Banyak sekolah di Indonesia, terutama di daerah pedesaan, masih mengalami keterbatasan dalam akses internet dan perangkat teknologi yang memadai. Hal ini menjadi hambatan utama dalam penerapan teknologi deep learning secara merata.

Kedua, kurangnya tenaga pendidik yang melek teknologi. Sebagian besar guru di Indonesia belum sepenuhnya terbiasa dengan teknologi AI dan deep learning. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan yang intensif agar mereka dapat memanfaatkan teknologi ini secara efektif.

Ketiga, biaya implementasi yang tidak sedikit. Pengembangan sistem berbasis deep learning memerlukan investasi yang cukup besar, baik dalam hal perangkat keras maupun perangkat lunak. Diperlukan dukungan dari pemerintah dan sektor swasta untuk mewujudkan implementasi yang luas.

Keempat, keamanan dan privasi data. Penggunaan deep learning dalam pendidikan melibatkan pengolahan data pribadi siswa dalam jumlah besar. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa sistem memiliki standar keamanan yang tinggi agar data siswa tidak disalahgunakan.

Agar deep learning dapat benar-benar memberikan dampak positif bagi mutu pendidikan di Indonesia, beberapa langkah strategis yang dapat dilakukan meliputi:

Pertama, Meningkatkan Infrastruktur Teknologi di Sekolah. Pemerintah harus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan setiap sekolah memiliki akses internet yang stabil dan perangkat teknologi yang memadai.

Kedua, Pelatihan Guru dalam Penggunaan Teknologi AI. Program pelatihan bagi guru perlu ditingkatkan agar mereka mampu mengintegrasikan deep learning ke dalam proses pembelajaran.

Ketiga, Kolaborasi dengan Sektor Swasta. Pengembangan teknologi deep learning dalam pendidikan membutuhkan investasi besar. Oleh karena itu, kerja sama dengan perusahaan teknologi dan startup AI dapat menjadi solusi untuk mempercepat implementasi.

Keempat, Penguatan Regulasi tentang Keamanan Data. Pemerintah perlu menerapkan regulasi yang ketat untuk memastikan data siswa aman dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Deep learning menawarkan solusi inovatif dalam meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia dengan memberikan pembelajaran yang lebih personal, efisien, dan mudah diakses oleh seluruh siswa.

Meskipun masih terdapat tantangan dalam implementasinya, langkah-langkah strategis seperti peningkatan infrastruktur, pelatihan guru, dan kerja sama dengan berbagai pihak dapat membantu mempercepat adopsi teknologi ini di dunia pendidikan.

Dengan pemanfaatan deep learning yang optimal, Indonesia dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif, adaptif, dan berkualitas, sehingga mampu mencetak generasi unggul yang siap bersaing di era digital.

***

*) Oleh : M. Yunus, S.Pd., M.Pd., Sekertaris MDS Ansor Tikung Ceo.

*) Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggung jawab penulis, tidak menjadi bagian tanggung jawab redaksi timesindonesia.co.id

*) Kopi TIMES atau rubrik opini di TIMES Indonesia terbuka untuk umum. Panjang naskah maksimal 4.000 karakter atau sekitar 600 kata. Sertakan riwayat hidup singkat beserta Foto diri dan nomor telepon yang bisa dihubungi.

*) Naskah dikirim ke alamat e-mail: [email protected]

*) Redaksi berhak tidak menayangkan opini yang dikirim apabila tidak sesuai dengan kaidah dan filosofi TIMES Indonesia.

Pewarta : Hainor Rahman
Editor : Hainorrahman
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Lamongan just now

Welcome to TIMES Lamongan

TIMES Lamongan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.