TIMES LAMONGAN, JAKARTA – Pemerintah Malaysia melalui Kementerian Perhubungannya mengumumkan akan melanjutkan operasi pencarian bangkai pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang sejak 2014. Pencarian di laut dalam ini rencananya akan dimulai pada 30 Desember 2025.
Dalam pernyataan resminya pada Rabu (4/12/2025), pemerintah menyatakan bahwa perusahaan teknologi kelautan asal Amerika Serikat, Ocean Infinity, akan memimpin operasi pencarian selama 55 hari.
Keputusan ini merupakan kelanjutan dari kesepakatan antara otoritas Malaysia dan Ocean Infinity pada Maret 2025. Sebelumnya, pada April lalu, Menteri Perhubungan Malaysia Anthony Loke Siew Fook menyebut bahwa pencarian sempat dihentikan sementara karena kondisi cuaca di luar musim yang tidak mendukung.
Pesawat Boeing 777-200 tersebut hilang pada 8 Maret 2014 dini hari dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing, dengan membawa 239 orang (227 penumpang dan 12 awak).
Pesawat diduga jatuh di Samudra Hindia bagian selatan, namun berbagai upaya pencarian selama bertahun-tahun—yang didanai oleh beberapa negara, belum berhasil menemukan lokasi pasti bangkai pesawat.
Dengan dimulainya kembali operasi pencarian ini, muncul harapan baru untuk mengungkap misteri hilangnya MH370 dan memberikan jawaban yang selama ini dinantikan oleh keluarga korban serta dunia internasional. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pencarian MH370 Kembali Dimulai 30 Desember, Ocean Infinity Ditugaskan Selama 55 Hari
| Pewarta | : Antara |
| Editor | : Faizal R Arief |