TIMES LAMONGAN, LAMONGAN – PT Sekar Golden Harvesta Indonesia (SGHI) memberikan dukungan nyata kepada masyarakat Desa Plosowahyu, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, Provinsi Jawa Timur. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), perusahaan ini konsisten menjalankan tanggung jawab sosial yang langsung menyentuh kebutuhan warga.
Berbagai kegiatan masyarakat seperti festival UMKM, lomba 17 Agustus, pengadaan umbul-umbul, hingga insentif bagi guru TK, PAUD, dan SPS menjadi bagian dari implementasi CSR yang berlangsung rutin setiap tahun.
Kepala Desa (Kades) Plosowahyu, Agus Susanto, menyampaikan rasa syukurnya atas kerja sama baik antara pihak desa dan PT SGHI. Ia menilai perusahaan tersebut termasuk mitra usaha yang sangat kooperatif dengan masyarakat.
“Alhamdulillah, PT SGHI ini mitra yang cukup kooperatif. Setiap tahun ada anggaran CSR yang masuk ke Pemerintah Desa, dan tentu sudah kami koordinasikan dengan lembaga-lembaga desa seperti BPD melalui Musyawarah Desa (Musdes). Peruntukannya sangat jelas dan diprioritaskan untuk kepentingan masyarakat,” ujar Agus, Selasa (24/6/2025).
Menurut Agus, alokasi dana CSR digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan seperti bantuan kepada dusun, Karang Taruna, lansia, PWRI, hingga PKK. Bahkan, kegiatan keagamaan dan hari besar nasional juga mendapat dukungan penuh dari program CSR tersebut.
“Kegiatan seperti 17 Agustus-an, festival UMKM, hingga pembuatan umbul-umbul pun tercover oleh CSR. Dana desa kan terbatas dan memiliki juknis (petunjuk teknis) tersendiri. Nah, CSR ini sangat membantu mengisi celah-celah kebutuhan masyarakat yang belum bisa dicover oleh anggaran desa,” tuturnya.
Tak hanya itu, program CSR PT SGHI juga diarahkan untuk sektor pendidikan dan kesehatan. Salah satu bentuk nyata adalah pemberian insentif kepada guru honorer serta pendidik di lembaga pendidikan seperti TK, PAUD, dan SPS.
“Biasanya kita fokus bergilir. Tahun ini bisa jadi ke kesehatan, tahun depan ke pendidikan. Formula dan target penggunaan CSR selalu kami diskusikan bersama pihak perusahaan,” katanya.
Dalam aspek transparansi dan akuntabilitas, CSR yang diberikan oleh PT SGHI langsung disalurkan ke Rekening Kas Desa (RKD). “Itu bentuk komitmen bersama agar pengelolaannya bisa dipertanggungjawabkan,” ucapnya.
Khusus di momen Ramadan tahun ini, Pemerintah Desa Plosowahyu bersama PT SGHI menggelar bakti sosial berupa pembagian 300 hingga 400 paket sembako yang diserahkan langsung kepada masyarakat.
"Kegiatan ini bahkan dihadiri langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi," katanya. Sementara untuk perayaan Idul Adha tahun ini, pabrik menyerahkan hewan kurban berupa kambing yang disalurkan langsung ke panitia masjid," ujar Agus.
Kepala HRD dan General Affair PT SGHI, Nur Hidayat, menegaskan bahwa perusahaan memiliki komitmen kuat dalam menjalankan tanggung jawab sosial kepada lingkungan sekitar.
“Setiap tahun kami menyalurkan dana CSR ke Pemerintah Desa Plosowahyu dan turut mendukung berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. Kami berharap kontribusi ini terus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Dayat.
Program CSR PT SGHI sendiri sudah berjalan selama dua tahun terakhir dan terus mengalami pengembangan dalam penyusunan program-program yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan warga.
Dengan dukungan dari pihak swasta seperti PT SGHI, Pemerintah Desa (Pemdes) Plosowahyu optimistis dapat terus menghadirkan program-program pemberdayaan masyarakat yang lebih inklusif dan berkelanjutan. (*)
Pewarta | : Moch Nuril Huda |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |