https://lamongan.times.co.id/
Pendidikan

SMPN 2 Lamongan Usung MPLS Ramah Anak

Senin, 14 Juli 2025 - 14:37
SMPN 2 Lamongan Usung MPLS Ramah Anak Kepala SMP Negeri 2 Lamongan, Sujarno didampingi perwakilan wali murid saat melepaskan balon sebagai tanda dimulainya MPLS bagi siswa-siswi baru, Senin (14/7/2025). (Foto: Moch. Nuril Huda/TIMES Indonesia)

TIMES LAMONGAN, LAMONGAN – Ratusan siswa baru SMP Negeri 2 Lamongan mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026, mulai dari tanggal 14 - 17 Juli 2025. MPLS kali ini mengusung tema MPLS Ramah yang artinya ramah anak.

Kepala SMP Negeri 2 Lamongan, Sujarno, menyebutkan sebanyak 350 siswa baru telah bergabung tahun ini. Mereka akan dibekali berbagai materi pembentukan karakter. 

"Kami ingin anak-anak tumbuh menjadi generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, religius dan berdaya saing global,” ujar Sujarno, Senin (14/7/2025)

Terapkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

Salah satu materi MPLS adalah penguatan karakter melalui program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang telah dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan. Kebiasaan tersebut meliputi, bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta tidur cepat.

"Gerakan ini juga menanamkan 8 karakter utama bangsa, yakni religius, bermoral, sehat, cerdas-kreatif, kerja keras, disiplin, mandiri, dan bermanfaat," tuturnya. 

Pembekalan Komplit, Dari Anti Narkoba Hingga Gadget Sehat

Para siswa juga dibekali materi penting lainnya, seperti cara belajar efektif, sosialisasi anti narkoba, pencegahan bullying, serta edukasi penggunaan gadget secara bijak.

MPLS-2.jpg

“Kami tekankan kepada siswa dan orang tua untuk menjauhi judi online serta menggunakan media sosial dengan bijak dan bertanggung jawab,” ucapnya. 

SMPN 2 Lamongan juga memperkenalkan seluruh jajaran guru dan memberikan pengenalan PBB (Peraturan Baris Berbaris) secara humanis, bekerja sama dengan Kodim 0812 Lamongan dan Koramil Lamongan.

Pra MPLS, Tes Hafalan Al-Qur’an, Tes IQ dan Kemampuan Akademik

Yang menjadi pembeda SMPN 2 Lamongan dengan sekolah lain adalah penerapan Tes Hafalan Al-Qur’an, Tes IQ, dan Tes Kemampuan Akademik saat pra MPLS yang dilaksanakan tanggal 7-8 Juli 2025. Program ini bertujuan memetakan potensi setiap siswa melalui pendekatan Assessment Diagnostic.

"Anak itu ibarat barang, harus disortir dan diketahui keunggulannya. Bukan hanya pintar Matematika, tapi juga bisa unggul di bidang lain seperti agama atau seni,” katanya. 

Untuk Tes Akademik, SMP Negeri 2 Lamongan bekerja sama dengan Ruang Guru dan Universitas Surabaya (Ubaya) pada Tes IQ. Untuk Tes Hafalan Al-Qur’an selaras dengan program Gerakan Lamongan Menghafal (GLM).

"Dengan adanya pemetaan tersebut, banyak prestasi telah kita telurkan di bidang akademik dengan meraih prestasi tingkat nasional dan internasional. Begitu pula hafalan, SMPN 2 Lamongan telah mencetak 450 siswa hafal Juz 30, terbanyak di Lamongan," ucapnya. 

Siswa dengan hafalan terbaik akan ditempatkan di kelas unggulan tahfidz, terpisah dari kelas belajar reguler. Sistem promosi dan degradasi kelas juga berlaku berdasarkan kemampuan hafalan Al-Qur’an dan prestasi akademik.

MPLS-3.jpg

“Ibarat kendaraan, yang hafal Al-Qur’an itu seperti Pajero. Harus disatukan dengan Pajero juga, agar semangat dan kualitasnya tetap terjaga,” ujar Sujarno. 

Sementara itu salah satu perwakilan Wali Murid, Dian Sukmana berharap, pihak SMP Negeri 2 Lamongan selalu memberikan bimbingan yang terbaik bagi siswa-siswi melalui program-program unggulan dari sekolah. 

"Kami percaya dan yakin program-program yang dimiliki oleh SMP Negeri 2 Lamongan akan mampu mencetak generasi emas di masa depan. Serta saya meminta kepada Bapak/Ibu Guru Wali Kelas untuk memantau etika siswa-siswi," ucap Dian yang juga Camat Karanggeneng Lamongan. (*)

Pewarta : Moch Nuril Huda
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Lamongan just now

Welcome to TIMES Lamongan

TIMES Lamongan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.